Tips dan Trik dalam Mendisain Web

Sering kita temui website yang tipikal: “Welcome to my homepage,” animasi e-mail, background dengan tulisan miring (diagonal), animasi garis pembatas, tabel dengan border tiga-dimesi dan lain-lain. Hal ini terjadi akibat dari fasilitas Template yang disediakan oleh software pembuat web seperti: FrontpageT, Corel WebDesignerT, dan sebagainya yang ditujukan untuk mempermudah penggunanya dalam membangun website.

Jika anda puas dengan hasil kerja anda membangun website dengan fasilitas template, sudahlah cukup sampai disini. Tetapi jika anda tidak puas dengan apa yang anda buat, dan anda merasa ingin lebih baik, maka anda perlu mengetahui bagaimana Web Designer membangun suatu Website, terlepas anda punya bakat seni atau tidak.


1.
Unik : Dalam membuat karya apapun seorang designer mempunyai kesadaran untuk tidak meniru atau menggunakan karya orang lain. Begitu pula seorang Web Designer harus mempunyai budaya malu untuk menggunakan icon, animasi, button, dll, yang telah digunakan atau dibuat oleh orang lain.
2.
Komposisi : Seorang Web Designer selalu memperhatikan komposisi warna yang akan digunakan dalam website yang dibuatnya. Pergunakan selalu Palette 216 WebColor, yang dapat diperoleh dari Adobe.com, hal ini untuk mencegah terjadinya dither pada image yang berformat GIF. Dalam membangun website suatu perusahaan, Web Designer selalu menyesuaikan warna yang digunakan dengan Corporate Color perusahaan tersebut. Sebagai contoh: Telkom Corporate Color-nya adalah biru, Coca-Cola : merah dan putih, Standard-Chartered : hijau dan biru, dsb. Untuk kemudian warna-warna tadi digunakan sebagai warna dominan atau sebagai elemen pendukung (garis, background, button, dsb).
3.
Simple : Web Designer banyak yang menggunakan prinsip “Keep it Simple”, hal ini ditujukan agar tampilan website tersebut terlihat rapi, bersih dan juga informatif.
4.
Semiotik : Semiotika adalah ilmu yang mempelajari tentang tanda-tanda. Dalam hal ini diharapkan dengan melihat tanda atau gambar, user/ audience dapat dengan mudah dan cepat mengerti. Sebagai contoh: Jangan membuat gambar/image yang berkesan tombol, padahal itu bukan tombol/ link.
5.
Ergonomis : Web Designer selalu memperhatikan aspek ergonomi. Ergonomi disini adalah dalam hal kenyamanan user dalam membaca dan kecepatan user dalam menelusuri website tersebut. Web Designer memilih ukuran Fonts yang tepat sehingga mudah dibaca, Web Designer menempatkan link sedemikian rupa sehingga mudah dan cepat untuk di akses dan lebih penting lagi adalah Informatif.
6.
Fokus : Tentukan hirarki prioritas dari pesan yang akan disampaikan, misalnya: Judul harus besar, tetapi jangan sampai akhirnya akan konflik dengan subjudul yang berukuran hampir sama. Hal ini akan membingungkan user/audience untuk menentukan pesan mana yang harus lebih dahulu dibaca/ dilihat.
7.
Konsisten : Tentukan font apa yang akan digunakan sebagai Body-text, Judul, Sub Judul dan sebagainya, sehingga website tersebut akan terlihat disiplin dan rapi. Sesuaikan jenis huruf yang digunakan dengan misi dan visi website tersebut, misalnya: hindari menggunakan font Comic dalam membangun website suatu perusahaan resmi.

Demikian beberapa aspek dan prinsip yang digunakan Web Designer dalam membuat website, selebihnya merupakan ekspresi dari pembuat website itu sendiri yang terwujud dalam penggayaan penyusunan website.

Software-software pembuat suatu website

Desain : Untuk membuat desain suatu homepage biasanya para web designer dimulai dengan software ini sebagai tampilan sementara atau dalam membuat layout homepage.

1.
Adobe Photoshop : Desain berbasis titik ( bitmap )
2. Adobe Image Ready : Memotong gambar-gambar ke dalam format html
3. Adobe Illustrator : Desain berbasis vector
4.
CorelDraw : Desain berbasis vector
5. Macromedia Freehand : Desain berbasis vector

Efek Desain : Hal ini dilakukan untuk menghidupkan desain yang telah kita rancang. Seperti menambah efek cahaya, textur dan manipulasi teks.

1.
Macromedia Firework : Efek teks
2. Painter : Memberikan efek lukisan
3. Ulead Photo Impact : Efek frame dan merancangan icon yang cantik.
4.
Plugins Photoshop : Seperti Andromeda, Alien Skin, Eye Candy, Kai’s Power Tool dan Xenofex juga sangat mendukung untuk memberi efek desain sewaktu anda mendesain layout homepage di Photoshop.

Animasi : Penambahan animasi perlu untuk membuat homepage agar kelihatan menarik dan hidup.

1.
3D Studio Max : Untuk membuat objek dan animasi 3D.
2.
Gif Construction Set : Membuat animasi file gif
3.
Macromedia Flash : Menampilkan animasi berbasis vector yang berukuran kecil.
4.
Microsoft Gif Animator : Membuat animasi file gif
5.
Swift 3D : Merancang animasi 3D dengan format file FLASH.
6.
Swish : Membuat berbagai macam efek text dengan format file FLASH.
7.
Ulead Cool 3D : Membuat animasi efek text 3D.

Web Editor : Menyatukan keseluruhan gambar dan tata letak desain, animasi, mengisi halaman web dengan teks dan sedikit bahasa script.

1. Alaire Homesite
2. Cold Fusion
3. Microsoft Frontpage
4. Macromedia Dreamweaver
5. Net Object Fusion

Programming : Hal ini dilakukan setelah sebagian besar desain homepage telah rampung. Programming bertugas sebagai akses database, form isian dan membuat web lebih interaktif. Contoh : Membuat guestbook, Form isian, Forum, Chatting, Portal, Lelang dan Iklanbaris.

1. ASP ( Active Server Page )
2. Borland Delphy
3. CGI ( Common Gateway Interface )
4. PHP
5. Perl

Upload : File html kita perlu di letakkan ( upload ) di suatu tempat ( hosting ) agar orang di seluruh dunia dapat melihat homepage kita.

1. Bullet FTP
2. Cute FTP
3. WS-FTP
4. Macromedia Dreamweaver : dengan fasilitas Site FTP
5. Microsoft Frontpage : dengan fasilitas Publish

Sound Editor : Homepage kita belum hidup tanpa musik. Untuk mengedit file midi atau wav, perlu alat khusus untuk itu.

1.Sound Forge : Mengedit dan menambah efek file yang berformat mp3 dan wav.
2.Cakewalk : Mengedit dan menambah efek untuk file yang berformat midi

Banyak sekali memang software untuk membuat suatu homepage dan kita tidak perlu mempelajari semua software tersebut di atas. Tapi untuk mempermudah, bagi pemula lebih baik dimulai terlebih dulu dengan mempelajari software Microsoft Frontpage atau Macromedia Dreamweaver agar lebih mengenal aturan-aturan membuat homepage dan mengenal bahasa html. Setelah itu baru Adobe Photoshop yang dipakai kebanyakan para desainer.

Langkah-langkah Membuat Homepage

Bermacam-macam langkah yang digunakan profesi web kita untuk membuat suatu homepage. Berikut ini adalah proses secara umum yang dilakukan kebanyakan profesi web di Indonesia untuk membuat web.

1.Membuat Sketsa Desain : Desainer bisa saja menuangkan ide dalam membuat interface suatu homepage dalam bentuk sketsa di kertas dahulu. Untuk kebanyakan orang, biasanya langkah ini dilewatkan dan langsung pada langkah membuat layout desain dengan menggunakan software.
2.Membuat Layout Desain : Setelah sketsa sudah jadi, kita menggunakan software seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Macromedia Fireworks dan Macromedia Freehand untuk memperhalus sketsa desain.
3.Membagi gambar menjadi potongan kecil-kecil : Setelah layout desain homepage sudah jadi. File gambarb tersebut dipecah menjadi potongan kecil-kecil untuk mengoptimize waktu download. Untuk melakukan hal tersebut dapat menggunakan software Adobe Image Ready. Software ini dapat langsung memotong gambar yang besar tadi dan otomatis juga menjadikannya ke dalam format html. Langkah ini bisa saja dilewatkan bila ukuran gambar kita tidak terlalu besar.
4.Membuat Animasi : Animasi diperlukan untuk menghidupkan homepage kita agar menarik pengunjung. Macromedia Flash dan Gif Construction Set dapat dipakai untuk melakukan hal tersebut.
5.Membuat HTML : Setelah itu kita merapikan layout desain kita seperti menempatkan beberapa tombol dan gambar, menambah text, mengedit script HTML, membuat layout form ke dalam format HTML. Untuk itu kita perlu software HTML Editor seperti Macromedia Dreamweaver, Microsoft Frontpage dan Allaire Homesite.
6.Programming dan Script : Untuk website e-commerce, iklan baris, lelang, database, membuat guestbook, counter dan forum diskusi. File HTML kita perlu programming untuk melakukan aktivitas semacam itu. Programming dan script ini bisa dibuat dengan menggunakan ASP, Borland Delphy, CGI, PHP, Visual Basic. Dan perlu diperhatikan bahwa programming dan script ini biasanya dilakukan setelah desain homepage kita telah jadi.
7.Upload HTML : Setelah file kita telah menjadi html beserta gambar dan scriptnya. Kita perlu meng-upload file kita ke suatu tempat ( hosting ), agar semua orang di dunia dapat mengakses halaman html kita. Biasanya Macromedia Dreamweaver dengan fasilitas site FTP dan Microsoft Frontpage dengan Publishnya telah menyediakan fasilitas upload ini. Atau dapat menggunakan software seperti WS-FTP, Cute FTP, Bullet FTP.
8.Homepage Pribadi : Untuk homepage pribadi atau yang sekedar ingin coba-coba biasanya setelah file html sudah jadi dapat hosting di tempat-tempat gratis, memakai guestbook dan counter gratis dan menambah macam-macam accesories dalam mempercantik homepage pribadi tersebut.


Selanjutnya...

Virus Sebagai Perusak Data

Oleh : Erwin S & Aditya H

Pendahuluan

Virus komputer adalah bagian kecil program yang mengikatkan diri pada aplikasi atau file, di mana program tersebut bisa menyebabkan komputer bekerja di luar kehendak pemakai. Program ini disebut virus karena punya kesamaan ciri-ciri dengan virus dalam bidang biologi dan kesehatan. Persebaran virus komputer dianalogikan seperti persebaran virus dari satu orang ke orang lain. Virus ini hanya akan menyebar ketika program aplikasi virus atau file yang terkena virus tersebut dieksekusi. Karena sifat-sifat kerja virus yang bisa menyebabkan komputer bekerja di luar kehendak itulah maka virus ini juga banyak digunakan oleh hacker dan cracker untuk melakukan penyusupan ke suatu sistem.



Virus komputer dikategorikan berdasarkan cara penyebaran atau bagian yang diserang, antara lain Boot Sector Viruses (menyerang boot sector), File Viruses (menyerang file), Macro Viruses,(terletak pada program-program yang memakai makro seperti Microsoft seperti Word dan Excel), E-mail viruses (menyebar melalui e-mail), Stealth virus, Polymorphic virus (kodenya berubah setiap berpindah mesin), dan Multipartite virus (gabungan file virus dan boot sector virus). Virus komputer ini terletak pada program yang executable (*.com, *.bat, *.exe, *.dll, dan file-file executable yang lain).
Penanganan Virus

Kerusakan data yang disebabkan oleh virus bisa bermacam-macam. Ada virus yang melakukan penghapusan sebagian atau bahkan seluruh file, atau melakukan pengubahan kode-kode file tersebut. Ada juga virus yang melakukan perubahan nama atau ekstensi file sehingga pemilik data akan mengalami kesulitan untuk mencari datanya. Selain itu, ada juga virus yang menciptakan banyak file-file tak perlu sehingga menghabiskan kapasitas disk drive kita. Kebanyakan dari virus-virus ini menyerang file-file sistem dari sistem operasi yang digunakan. Dari hari ke hari, varians dari suatu virus semakin banyak tercipta, karena hanya dengan mengubah sedikit algoritma dari virus tersebut, maka virus tersebut sudah tidak dikenali oleh anti virus yang belum memiliki definisi virus varians baru tersebut.

Untuk mengatasi masalah virus pada komputer ini, biasanya kita menggunakan program Anti Virus. Prioritas utama dari program Anti Virus ini adalah untuk “membersihkan” file-file yang semula terinfeksi virus supaya bebas dari virus tersebut. Prioritas selanjutnya, seandainya file tersebut tidak bisa dibersihkan dari virus, maka Program Anti Virus akan mengusahakan supaya file-file yang terinfeksi tersebut tidak digunakan. Caranya dengan mengkarantina file tersebut. Tetapi seandainya file tersebut merupakan file vital, yang selalu dieksekusi ketika suatu program dijalankan, maka Program Anti Virus akan menyarankan untuk menghapus file tersebut supaya tidak terjadi penyebaran virus lebih lanjut.

Penutup

Dengan adanya virus komputer ini, selain menunjukkan bagaimana hebatnya manusia, tetapi juga menunjukkan betapa manusia sangat lemah dan sangat rawan terhadap hal-hal yang kelihatannya sepele. Virus ini menunjukkan kehebatan manusia dalam berpikir (pencipta virus) karena mereka bisa memikirikan hal-hal yang begitu rumit dan mendetail dalam mengamati kelemahan dari suatu program, di mana bagian dari kelemahan itulah yang nantinya akan mereka gunakan sebagai titik awal penyerangan. Virus juga menunjukkan kelemahan, karena biar bagaimanapun manusia berusaha menciptakan suatu sistem yang sempurna, pasti terdapat celah-celah yang sangat rawan untuk diserang oleh orang lain.

Selanjutnya...

Hack Friendster

Dalam artikel saya sebelumnya mengenai Friendster palsu, teknik yang digunakan untuk me-redirect suatu profile dari Friendster adalah dengan menggunakan flash. Sekarang saya ingin memberikan contoh bagaimana kita me-redirect profile Friendster seseorang menuju URL yang kita inginkan. Pertama kita buat script flash sederhana seperti kode dibawah ini. Untuk yang menggunakan linux, install Ming package terlebih dahulu. Ming adalah library yang dapat menghasilkan file Macromedia Flash (.swf). Jika anda menggunakan ubuntu dan belum menginstall, jalankan perintah berikut :

apt-get install libming-util

Jika Ming berhasil diinstal, buat sebuah file dengan editor anda yang berisi kode berikut dan simpan dengan nama flash.as :

getURL("http://www.contoh.com");

misalkan seperti berikut :

getURL("http://chaidir.wordpress.com");

Setelah itu buat file flash (.swf) dengan menjalankan perintah berikut :

chaidir@osxbuntu:~$ /usr/lib/libming/bin/makeswf flash.as

Jika berhasil, maka akan dihasilkan file Flash bernama out.swf. File ini ketika diakses dari browser, akan me-redirect ke URL yang kita definisikan sebelumnya. Contohnya silahkan akses flash yang telah saya buat disini. Apabila anda mengakses url tersebut, maka anda langsung ‘diarahkan’ menuju http://chaidir.wordpress.com.



Selanjutnya upload file flash tadi (out.swf) ke tempat yang mudah diakses. Misalkan di http://numpang.com/out.swf. Setelah itu, kirim testimonial ke orang yang ingin di berikan testimonial dengan memasukkan file flash ini.

Jangan mengirimkan testimonial ini keteman anda, karena profile teman anda tidak akan bisa diakses!

Caranya masukkan kode berikut :




Untuk mencoba apakah testimonial ini berhasil, klik priview. Agar sang penerima testimonial bisa meng-approve testimonial, hapus ganti file flash tadi terlebih dahulu (http://numpang.com/out.swf) dengan flash animasi yang menarik perhatian. Misalnya dengan flash dari Babaflash Forum. Baru setelah di approve, aktifkan ganti lagi (upload lagi) dengan file flash tadi.

Nah, dalam contoh kasus di Friendster palsu, sang cracker me-redirect setiap user yang ingin melihat profile yang sudah disusupi flash tadi dan mengarahkannya ke http://www.friendster.co.nr. Dan celakanya disitu dibuat halaman yang menyerupai halaman login Friendster dan seolah-olah terjadi kesalahan yang mengharuskan setiap user memasukkan email dan passwordnya.

‘Fasilitas’ untuk mengirimkan testimonial di Friendster inilah yang dimanfaatkan cracker untuk ‘mengelabuhi’ orang-orang yang sering bermain-main dengan Friendster. Oleh karena itu, berhati-hatilah terhadap testimonial yang menggunakan flash. Jika mendapatkan testimonail dari orang yang tidak dikenal (emang bisa ya?) atau flash yang ngga penting, lebih baik tidak usah di approve aja.

Pesan buat anak2 ABG pecinta Friendster :

Dan buat anak2 ABG yang sering ke warnet hanya untuk ber-Friendster ria.. apakah tidak ada aktivitas lain di internet selain ber-Friendsteran?! Sangat sayang sekali jika kamu ke warnet cuman liat cowo2 ato cewe2 yang friendsterGenic (keren di friendster doang!) Mendingan belajar cari informasi yang menarik atau belajar apapun dari Internet. Atau lebih baik lagi klo kamu buat buat blog sendiri. Selain belajar nulis, kamu kan juga bisa nambah temen baru. Rugi loh klo bayar 3000 - 4000 perak cuman buat ngeliat Friendster doang, mendingan buat beli bakso!

Selanjutnya...

Hacking Buat Pemula

Apa sebenarnya hacking itu? klo menurut pengertian gue, hacking adalah ngoprek. Yup, hacking adalah ngoprek, mempelajari sesuatu dengan keingintahuan (curiosity) yg tinggi, ngutak atik sesuatu, 'ngudek-ngudek' sampai ke 'jeroannya'. Sesuatunya apa dong? ya terserah... bisa komputer, mobil, motor, mesin. Tapi masalahnya ada ngga ya hacker mobil, hacker motor, atau hacker pesawat terbang?? hehe... Walaupun saat ini hacking identik dengan 'bobol-membobol', tapi gue kurang setuju klo cuman bobol server orang doang!. Ada yang bilang 'Hacking is Art', trus dimana letak seninya dong? Mau tau pengertian hacking sebenarnya, coba baca artikel sebelumnya (How to Become A Hacker). Di situ dijelasin bahwa hacker berkaitan dengan kemahiran teknis serta kegemaran menyelesaikan masalah dan mengatasi keterbatasan. Contoh hacker pada saat ini yang sering-sering disebut adalah Linus Torvald (tau ngga? itu lho yang menciptakan Linux). Apa dia tukang bobol? belum tentu kan....

Pada artikel ini, gue pengen membagi pengalaman mengenai Hacking, walaupun sampai saat ini gue belum pernah nge-Hack ke server orang. Salah satu cara untuk mencoba simulasi Hack yaitu H3cky0uRs3lf! Buat komputer kita sebagai server (sekaligus belajar konfigurasi server) trus install program yg dibutuhkan. Misalnya klo mo Web Hacking, coba install Apache atau IIS. Atau kita sesuaikan dengan exploit yang udah kita dapet. Tapi lebih baik install Linux atau FreeBSD dulu di komputer pribadi, trus konfigurasi sebagai server, lalu simulasi Hack, setelah itu baru Hack Betulan... Apalagi klo di kost ada jaringan.



Pro dan Kontra Hacking
Pro Kontra Etika Hacking Semua informasi adalah free Jika semua informasi adalah free, maka tidak ada ladi privacy
Aspek Security Intrusion adalah ilustrasi kelemahan sistem Tidak perlu menjadi pencuri untuk menunjukkan pintu yang tidak terkunci
Idle Machines Hacking hanya pada idle machines idle machines milik siapa ?
science education hanya membobol tapi tidak merusak "hacker wannabe" berpotensi sangat besar untuk merusak

Okeh, sekarang waktunya melakukan aksi...



1. Fase Persiapan

~ Mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya

- Secara Aktif : - portscanning

- network mapping

- OS Detection

- application fingerprinting

Semua itu bisa dilakukan menggunakan toolz tambahan seperti nmap atau netcat



- Secara Pasif : - mailing-list (jasakom, newbie_hacker, hackelink, dsb)

- via internet registries (informasi domain, IP Addres)

- Website yang menjadi terget



2. Fase Eksekusi

~ Setelah mendapatkan informasi, biasanya akan didapatkan informasi mengenai OS yg digunakan, serta port yang terbuka dengan daemon yg sedang berjalan. Selanjutnya mencari informasi mengenai vulnerability holes (celah kelemahan suatu program) dan dimanfaatkan menggunakan exploit (packetstromsecurity.org, milis bugtraq, atau mencari lewat #IRC).

~ Mengekspolitasi Vulnerability Holes

- compile eksploit -> local host -> $gcc -o exploit exploit.c

$./exploit

# hostname (# tanda mendapatkan akses root)

remote host -> $gcc -o exploit exploit.c

$./exploit -t www.terget.com

# (klo beruntung mendapatkan akes root)

~ Brute Force

- Secara berulang melakukan percobaan otentifikasi.

- Menebak username dan password.

- Cracking password file



~ Social Engineering

- Memperdayai user untuk memeberi tahu Username dan password

- Intinya ngibulin user....



3. Fase Setelah Eksekusi

~ Menginstall backdoor, trojans, dan rootkit

~ Menghapus jejak dengan memodifikasi file log agar tidak dicurigai admin

~ Menyalin /etc/passwd atau /etc/shadow/passwd


Nah, intinya seh cara masuk ke server seseorang seperti fase diatas. Mencari informasi, temukan exploit, dan tinggalkan backdoor. Cuma masalahnya hacking bukanlah segampang cara-cara diatas. Itu hanyalah teori, banyak hal yang harus diperhatikan jika ingin mempraketekkan hacking ke server seseorang. Jangan sekali-kali mencoba2 hacking ke server orang tanpa memperhatikan anonimitas (apalagi klo connectnya lewat komputer pribadi tanpa menggunakan proxy). Ntar klo ketahuan bisa repot. Saran gue, cobalah pada mesin localhost dulu (komuter pribadi), klo terhubung ke LAN lebih bagus. Sediakan server yang khusus buat dioprek. Selanjutnya terserah anda.........

Referensi :

-Hacking and Defense, Jim Geovedi, negative@magnesium.net

-Network Defense, Jim Geovedi, negative@magnesium.net

Selanjutnya...

Siapa Itu Hacker

Pengertian:

hack [secara umum]: Pekerjaan yang dilakukan secara cepat dan berhasil, walau tidak sempurna

1. 2.Suatu hal Mustahil, dan mungkin menghabiskan banyak waktu tetapi menghasilkan yang diinginkan.
2. untuk membuktikan baik secara emosional ataupun fisik bahwa ini bisa dilakukan
3. Mengerjakan sesuatu secara bersungguh-sungguh, dengan ketelitian yang tinggi
4. Berinteraksi dengan komputer dalam bermain dan bereksplorasi
5. kependekan dari hacker



hacker [aslinya, seseorang yang membuat kerajinan dengan kapak]

1. Seseorang yang sangat senang mengeksplorasi suatu program dari suatu system untuk untuk mengetahui batas kemampuannya, dengan mengunakan cara-cara dasar yang akan digunakan oleh orang yang tidak mengerti dan mengetahui bagaimana program itu dibuat dan dengan pengetahuan minimum terhadap program.
2. seseorang yang sangat antusias dalam membuat program, dan lebih menikmati
membuat program dibandingkan berteori tentang program tersebut.
3. seseorang yang mampu melakukan “hack”
4. seseorang yang sangat baik dalam memprogram
5. ahli pemrograman, atau sering melakukan pekerjaan dengan program itu
6. ahli yang tertarik dengan semua hal, contoh hacker di bidang astronomy.
7. seseeorang yang senang dengan tantangan intelektual dengan ide kreatif
8. seseorang yang secara sembunyi-sembunyi berusaha menemukan informasi
penting dengan cara menjelajah, lebih sering di sebut sebagai cracker.

Crack
[warez d00dz]

1. memaksa masuk kedalam suatu sistem
2. kegiatan menghilangkan copy protection
3. Program, instruksi yang digunakan untuk menghilangkan copy protection

Cracker

1. seseorang yang mencoba masuk kedalam suatu jaringan secara paksa dengan
tujuan mengambil keuntungan, merusak, dsb.
2. seseorang yang menghilangkan copy protection
3. seseorang yang melakukan kegiatan “crack”

Cracking

1. kegiatan membobol suatu sistem komputer dengan tujuan menggambil keuntungan merusak dan menghancurkan dengan motivasi tertentu.

Etika Hacker

1. Kepercayaan bahwa berbagi informasi adalah suatu hal yang sangat baik dan
berguna, dan sudah merupakan kewajiban (kode etik) bagi seorang hacker untuk membagi hasil penelitiannya dengan cara menulis kode yang “open-source” dan memberikan fasilitas untuk mengakses informasi tersebut dan menggunakan peralatan pendukung apabila memungkinkan.
2. keyakinan bahwa “system-cracking” untuk kesenangan dan eksplorasi sesuai
dengan etika adalah tidak apa-apa [OK] selama seorang hacker, cracker tetap komitmen tidak mencuri, merusak dan m elanggar batas2 kerahasiaan.

=(di ambil,diartikan dan diedit dari the jargon file (versi 4.4.4) )=

“Yang menarik, ternyata dalam dunia hacker terjadi strata-strata (tingkatan) yang diberikan oleh komunitas hacker kepada seseorang karena kepiawaiannya, bukan karena umur atau senioritasnya. Saya yakin tidak semua orang setuju dengan derajat yang akan dijelaskan disini, karena ada kesan arogan terutama pada level yang tinggi. Untuk memperoleh pengakuan/derajat, seorang hacker harus mampu membuat program untuk eksploit kelemahan sistem, menulis tutorial (artikel), aktif diskusi di mailing list, membuat situs web dsb.”

Hirarki Hacker

Mungkin agak terlalu kasar jika di sebut hirarki / tingkatan hacker; saya yakin istilah ini tidak sepenuhnya bisa di terima oleh masyarakat hacker. Oleh karenanya saya meminta maaf sebelumnya. Secara umum yang paling tinggi (suhu) hacker sering di sebut Elite; di Indonesia mungkin lebih sering di sebut suhu.Sedangkan, di ujung lain derajat hacker dikenal wanna-be hacker atau dikenal sebagai Lamers.

Elite :
Juga dikenal sebagai 3l33t, 3l337, 31337 atau kombinasi dari itu; merupakan ujung tombak industri keamanan jaringan. Mereka mengerti sistem operasi luar dalam, sanggup mengkonfigurasi & menyambungkan jaringan secara global. Sanggup melakukan pemrograman setiap harinya. Sebuah anugrah yang sangat alami, mereka biasanya efisien & trampil menggunakan pengetahuannya dengan tepat. Mereka seperti siluman dapat memasuki sistem tanpa di ketahui, walaupun mereka tidak akan menghancurkan data-data. Karena mereka selalu mengikuti peraturan yang ada.

Semi Elite:
Hacker ini biasanya lebih muda daripada Elite.Mereka juga mempunyai kemampuan & pengetahuan luas tentang komputer. Mereka mengerti tentang sistem operasi (termasuk lubangnya). Biasanya dilengkapi dengan sejumlah kecil program cukup untuk mengubah program eksploit. Banyak serangan yang dipublikasi dilakukan oleh hacker kaliber ini, sialnya oleh para Elite mereka sering kali di kategorikan Lamer.

Developed Kiddie:
Sebutan ini terutama karena umur kelompok ini masih muda (ABG) & masih sekolah.
Mereka membaca tentang metoda hacking & caranya di berbagai kesempatan.
Mereka mencoba berbagai sistem sampai akhirnya berhasil & memproklamirkan
kemenangan ke lainnya. Umumnya mereka masih menggunakan Grafik User Interface
(GUI) & baru belajar basic dari UNIX, tanpa mampu menemukan lubang kelemahan
baru di sistem operasi.

Script Kiddie:
Seperti developed kiddie, Script Kiddie biasanya melakukan aktifitas di atas. Seperti juga Lamers, mereka hanya mempunyai pengetahuan teknis networking yang sangat minimal. Biasanya tidak lepas dari GUI. Hacking dilakukan menggunakan trojan untuk menakuti & menyusahkan hidup sebagian pengguna Internet.

Lamer:
Mereka adalah orang tanpa pengalaman & pengetahuan yang ingin menjadi hacker
(wanna-be hacker). Mereka biasanya membaca atau mendengar tentang hacker & ingin seperti itu. Penggunaan komputer mereka terutama untuk main game, IRC, tukar menukar software prirate, mencuri kartu kredit. Biasanya melakukan hacking menggunakan software trojan, nuke & DoS. Biasanya menyombongkan diri melalui IRC channel dsb. Karena banyak kekurangannya untuk mencapai elite, dalam perkembangannya mereka hanya akan sampai level developed kiddie atau script kiddie saja.

Etika & Aturan main Hacker

* Di atas segalanya, hormati pengetahuan & kebebasan informasi.
* Memberitahukan sistem administrator akan adanya pelanggaran keamanan/lubang
di keamanan yang anda lihat.
* Jangan mengambil keuntungan yang tidak fair dari hack.
* Tidak mendistribusikan & mengumpulkan software bajakan.
* Tidak pernah mengambil resiko yang bodoh
* selalu mengetahui kemampuan sendiri.
* Selalu bersedia untuk secara terbuka/bebas/gratis memberitahukan& mengajarkan berbagai informasi & metoda yang diperoleh.
* Tidak pernah meng-hack sebuah sistem untuk mencuri uang.
* Tidak pernah memberikan akses ke seseorang yang akan membuat kerusakan.
* Tidak pernah secara sengaja menghapus & merusak file di komputer yangdihack.
* Hormati mesin yang di hack, dan memperlakukan dia seperti mesin sendiri.

Jelas dari Etika & Aturan main Hacker di atas, terlihat jelas sangat tidak
mungkin seorang hacker betulan akan membuat kerusakan di komputer.

Selanjutnya...